leadmarket.id – Membuat audiens tertarik dengan suatu produk melalui sejumlah kata perlu beberapa strategi. Seperti rumus feature – advantage – benefit atau disingkat FAB. Rumus ini dapat digunakan dalam copywriting untuk membuat caption yang efektif.
Bagaimana menggunakan FAB Copywriting agar coption yang dibuat menjadi lebih menarik ?
Apa Itu Rumus FAB Copywriting ?
Rumus copywriting yang paling umum digunakan adalah AIDA. Mungkin Anda sudah tidak asing dengan rumus tersebut. Selengkapnya mengenai rumus copywriting lain dapat dilihat di sini. Sekarang, mari kita mengenal rumus lain yang bisa digunakan dalam copywriting, yakni FAB. Apa itu FAB?
FAB copywriting merupakan salah satu teknik membuat copy yang terdiri dari feature, advantage, dan benefit. Rumus ini difokuskan pada kepuasan konsumen, karena akan membahas fitur, kelebihan, dan manfaat produk yang akan didapat konsumen saat memutuskan membeli produk tertentu. Dengan rumus ini diharapkan, membuat copy dan caption kalimat menjadi lebih efektif dan persuasif.
Komponen dalam FAB Copywriting
Sebelum membuat copy menggunakan rumus FAB copywriting, Anda dapat membuat daftar spesifik tentang produk. Mulai dari ciri utama produk hingga manfaatnya. Apa saja yang dibuat?
– Feature
Feature merupakan elemen yang menjelaskan fitur dari suatu produk yang ditawarkan yang bersifat teknis. Fitur ini menjelaskan karakteristik atau fakta dari produk yang ditawarkan. Sehingga audiens mengetahui produk apa yang Anda tawarkan. Misalnya, ketika Anda menjual hijab. Maka Anda dapat menjelaskan bahan yang digunakan untuk membuat hijab dan Anda menggunakan bahan katun. Sehingga ciri utama produk yang Anda jual adalah hijab katun dan copynya dapat berupa: “Hijab Umami menggunakan bahan voal.”
– Advantage
Selanjutnya, masuk pada advantage atau fungsi dari produk. Advantage merupakan penjelasan tentang apa yang produk Anda dapat lakukan untuk konsumen. Jika Anda hanya berhenti pada penggunaan copy di feature, tentu audiens yang membaca tidak akan tertarik karena ada banyak juga yang menjual hijab berbahan voal. Advantage akan membantu memperkuat penawaran produk Anda. Contoh advantage untuk melanjutkan kalimat yang sebelumnya:
Feature: Hijab Umami menggunakan bahan voal.
Advantage: Mudah menyerap keringat
– Benefit
Benefit merupakan keuntungan yang dapat dinikmati konsumen nantinya. Benefit menjelaskan manfaat yang didapatkan dari advantage. Jadi feature menjelaskan soal teknis produk yang ditawarkan, advantage menjelaskan fungsi feature, dan benefit menjelaskan manfaat dari advantage. Benefit menggambarkan manfaat emosional yang didapat konsumen saat membeli produk Anda. Contoh:
Feature: Hijab Umami menggunakan bahan voal.
Advantage: Mudah menyerap keringat
Benefit: Sehingga tidak terasa gerah saat cuaca terik dan nyaman beraktivitas seharian
Nah, rumus FAB copywriting di atas terdengar lebih efektif dan menarik, bukan?
Membuat Coption dengan Rumus FAB Copywriting
Anda masih bingung menerapkan FAB copywriting dalam copy Anda?
Menerapkan rumus FAB copywriting memang perlu penyesuaian, terutama bagi yang baru memulai. Terdapat beberapa tips yang dapat Anda coba untuk mempermudah Anda menulis copy atau caption. Bagaimana cara memulainya?
– Mulai dari feature
Jika Anda merasa bingung, tidak tahu harus mulai dari mana, maka Anda dapat memulainya dengan membuat beberapa list atau mendaftar fitur-fitur yang ada pada produk Anda. Jangan dulu terburu-buru melanjutkan ke tahap advantage, cukup memperkuat bagian feature produk Anda terlebih dahulu. Anda dapat membuat fitur lebih dari satu, yang tentu menggambarkan karakter produk Anda.
– Menambahkan advantage
Setelah Anda memastikan bahwa feature produk Anda sudah sesuai dan Anda telah menentukan yang sesuai, selanjutnya Anda dapat menambahkan advantage pada masing-masing feature yang sebelumnya telah Anda buat. Anda dapat memberikan satu atau dua keunggulan pada feature produk Anda.
– Memikirkan benefit
Lanjut. Di tahap ini, Anda sudah mempunyai daftar feature beserta advantage yang telah Anda buat bukan?
Selanjutnya, Anda mulai memikirkan benefit apa yang dapat dirasakan konsumen ketika mereka menggunakan produk Anda. Agar benefit lebih menarik, Anda dapat menempatkan diri Anda sebagai konsumen yang ingin membeli sesuatu untuk memenuhi kebutuhan tertentu, agar merasa puas apa yang diinginkan dan diharapkan ketika membeli suatu produk.
baca juga:
Lakukan 7 Hal Berikut Untuk Mengatasi Website Lambat Ketika Diakses
9 Strategi yang Dilakukan Digital Marketing Agency untuk Membuat Bisnis Anda Berkembang
Setelah mengetahui dan memahami rumus tersebut, langkah selanjutnya adalah mengasah kemampuan menulis. Semakin sering menggunakan FAB copywriting, akan semakin menarik caption Anda. Ketika sebuah copy menarik di mata audiens, pembelian akhirnya terjadi. Jika sudah terbiasa menggunakan rumus FAB copywriting, tentu Konten Marketing yang Anda hasilkan akan semakin bervariasi dan lebih menarik. Sehingga, tidak ada lagi pusing atau bingung membuat copy dan caption di konten digital marketing Anda.
Bagaimana, menarik bukan membuat caption dengan rumus FAB copywriting ini ?
Selamat mencoba ya!